Bima, PH-Krimsus : Pendidikan sangat berperan dalam membentuk baik atau buruknya pribadi manusia. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Bima sangat serius menangani Bidang Pendidikan, karena sistem pendidikan yang baik diharapkan muncul generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu menyesuaikan diri untuk hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Pemuda Olahraga (Dikbudpora) Kabupaten Bima, Drs, H, SUPRATMAN AS M.Si, Ketika ditemui diruang Kerjanya Oleh Wartawan Media Pelopor Hukum & Krimsus, Siang tadi Kamis (26/10/2017).
“Untuk meningkatkan pendidikan, salah satu upaya yang dilakukan Dikpora, yaitu peningkatan mutu pendidikan di semua Pendidikan Dasar (Dikdas) dan Paut se Kabupaten Bima, karena Pendidikan Menengah (Dikmen) sudah ditangani Pemerintah Provinsi”, kata H, Supra.
Dikatakan H, Supratman, kemajuan mutu pendidikan di setiap sekolah sangat bergantung pada kemampuan dan kompetensi guru sebagai tenaga pengajar atau pendidik, karena seorang pendidik (guru) dituntut memiliki wawasan yang luas dan pribadi yang baik.
“Dalam proses pendidikan, guru memiliki peranan sangat penting dan strategis dalam membimbing peserta didik kearah kedewasaan, kematangan dan kemandirian, sehingga guru sering dikatakan ujung tombak pendidikan. Dalam melaksanakan tugasnya seorang guru tidak hanya menguasai bahan ajar dan memiliki kemampuan teknis edukatif, tetapi memiliki juga kepribadian dan integritas pribadi yang dapat diandalkan, sehingga menjadi sosok panutan bagi peserta didik, keluarga, maupun masyarakat”, jelas H, Supratman
Kedepan, instansinya melalui Bidang Pembinaan dan Ketenagaan akan melakukan sejumlah kegiatan dalam mengukur kemampuan tenaga pendidik.
“Kami sedang menyusun satu program, yaitu seleksi guru berprestasi atau kepala sekolah berprestasi. Menurut saya, ini adalah salah satu upaya memotivasi guru dalam meningkatkan mutu pendidikan Menuju Bima Ramah” ungkapnya.
Jumlah pendidikan dasar di Kabupaten Bima berdasarkan tingkat atau jenjang pendidikan, yakni 157 SMP, 513 SD, dan 640 TK/ termasuk Paud. (MUCH).
