Tanah bumbu//Kalsel,Peloporkrimsus.com –Pemkab Tanah bumbu Kalsel akan laksanakan puluhan proyek strategis atau prioritas yang akan dijalankan di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu, baik yang dibiayai APBD maupun pusat. Salah satu yang jadi prioritas adalah bendungan yang saat ini sudah persiapan pembangunan.
“Pembangunan bendungan ini menggelunturkan biaya Rp2,7 triliun melingkupi 6 desa. Dengan dibangunnya bendungan ini maka banyak manfaat yang didapatkan. Baik untuk ketersediaan air baku, irigasi pertanian, pembangkit listrik, pencegah banjir dan manfaat lainnya,” ujar Bupati Tanah Bumbu dr.HM Zairullah Azhar, Selasa (10/1/2023).
Mantan Ketua DPD KNPI Kalsel yang beberapa waktu lalu terpilih sebagai Presiden Anak Yatim Indonesia ini, menyebutkan banyak yang jadi prioritas pembangunan di wilayahnya. Tidak hanya diperuntukkan untuk masyarakat di Tanah Bumbu saja, tapi secara keseluruhan bisa menyerap ribuan tenaga kerja bagi warga lainnya di Kalsel. Langkah ini dilakukan juga sebagai kesiapan wilayah ini sebagai penyangga ibukota negara (IKN) yang baru.
“Kita saat ini juga merencanakan pembangunan pabrik untuk mengolah hasil perikanan laut. Seperti ikan kalengan sardine lah. Disamping untuk memenuhi kebutuhan lauk masyarakat juga bisa menyerap lapangan kerja,” pungkas dr.HM. Zairullah Azhar sambil menjelaskan bahwa program Istana Anak Yatim yang dikelolanya sudah banyak menghasilkan sumberdaya manusia yang bisa diandalkan di berbagai bidang.
Sarana infrastruktur jalan lintas (bypass) dari Banjarbaru ke Batulicin sepanjang lebih kurang 125 km juga terus dikerjakan, secara bertahap tiap tahun dianggarkan.
“Jika jalan lintas Kota Banjarbaru ke Batulicin ini selesai, maka akan memperpendik lama perjalanan. Yang biasanya jalan yang ada saat ini bisa memakan waktu 5-6 jam, dengan jalan Tol baru ini bisa hanya 2,5 jam atau 3 jam,” Ujar dr.Hm .Zairullah
Lanjut dr.HM Zairullah Azhar juga mengatakan pembangunan bidang keagamaan menjadi skala prioritas diutamakan. Ia menjelaskan saat ini dengan bantuan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, sudah dijalankan program pembangunan satu desa satu mesjid,hal itu merupakan program Bupati Tanbu sesuai dengan harapannya, (Team )