Home Berita Ponpes Bodo-Bodo Adakan Pengajian Akbar Untuk Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Ponpes Bodo-Bodo Adakan Pengajian Akbar Untuk Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

618
0

Sidoarjo, peloporkrimsus.com – Pengajian akbar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW diadakan di halaman ponpes bodo-bodo tepatnya di desa gamping Rt 02 Rw 01 kecamatan krian kabupaten Sidoarjo, Sabtu, (15/12). Sekitar Seribu orang hadir dalam pengajian tersebut. Mulai pagi, jamaah pengajian sudah mulai berdatangan. Mereka datang dari demak, kudus,pasuruan,gresik, surabaya, dan berbagai daerah lainya. untuk mengikuti pengajian tersebut.

Dalam pengajian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini ponpes bodo-bodo mengundang KH. Jumadi ahmad stalis dari unggaran semarang jateng untuk memberikan ceramah agama, serta di iringi tari sufi dari kediri dan di meriakan sholawat Ahbabul mustofa (syekher mania) dari sidoarjo, Selain itu turut hadir anggota DPRD sidoarjo Drs. H saiful ma’ali serta kepala desa gamping subandi dan jajaran stafnya.

Pengasuh ponpes bodo-bodo yang akrab di sapa gus jainul dalam sambutannya mengatakan peringatan Maulid atau hari lahir Nabi Muhammad SAW diadakan untuk mengenang perjuangan besarnya. Ia katakan perjuangan besar Nabi Muhammad SAW mengilhami para ulama serta pemimpin dan umat agar Nilai-nilai dan suri tauladan dalam diri Nabi Muhammad SAW bisa menjadi contoh umat muslim.

“Ajaran Islam yang memancarkan kebenaran abadi, kedamaian, keadilan dan keluhuran budi pekerti sebagaimana diajarkan Nabi Muhammad SAW telah menjadikan jiwa dan identitas umat manusia”ujarnya.

Sementara itu penceramah KH.jumadi stalis Dalam siraman rohaninya mengajak kepada umat muslim untuk mengimplementasikan agama secara benar dalam kehidupan. Dasar-dasar kerukunan hidup dan perdamaian yang telah diajarkan Nabi Muhammad SAW harus dipedomi. Oleh karenanya pada moment peringatan maulid nabi kali ini dijadikan instropeksi diri dan mawas diri apakah sebagai muslim telah mengamalkan risalah Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.

Ia juga mengatakan untuk terus memelihara semangat cinta tanah air. Semangat hubbul wathan minal iman atau cinta tanah air sebagaian dari iman harus terus digelorakan. Dan semangat cinta tanah air menunjukkan kalau Islam adalah agama yang menjadi rahmat bagi semua dan mengajarkan kedamaian. Ia juga meminta untuk mengedepankan agama dalam sendi-sendi kehidupan dan hal tersebut dapat terus dipelihara dan ditingkatkan.”ucapnya.(Tfq)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here