Gresik,peloporkrimsus.com – Pemerintah Desa Kebontelukdalam, Kecamatan Sangkapura Pulau Bawean, melaksanakan perbaikan jalan poros desa dari Dana Desa (DD) tahap awal tahun 2025. Kualitas infrastruktur jalan yang baik berkontribusi langsung terhadap kelancaran aktivitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Kepala Desa Kebontelukdalam, Salaman menuturkan bahwa perbaikan jalan poros desa tersebut semula direncakan akan rampung sebelum lebaran, namun akibat cuaca buruk yang terjadi menyebabkan pengiriman material aspal coldmix dari daratan Jawa tertunda. Ditambah lagi, saat di Pelabuhan Bawean masih antri menunggu proses bongkar muatan.
Pekerjaan baru bisa dilaksanakan pada Senin 7 April 2025 hingga Kamis dan malam Jum’at, dengan volume panjang 260 meter, lebar 3,25 cm yang bersumber dari Dana Desa tahap awal tahun 2025 sebesar Rp290.000.000, “katanya.
Salaman mengungkapkan, pelaksanaan rehabilitasi jalan memperkerjakan tenaga lokal setempat dan tim ahli sebagai operator. Dengan menggunakan cold mix asphalt memberikan berbagai manfaat signifikan. Rehabilitasi jalan dengan cold mix asphalt ini berkelanjutan karena ramah lingkungan. Prosesnya tidak memerlukan pemanasan sehingga menghasilkan emisi yang rendah. Dengan biaya ekonomis, dan pelaksanaannya mudah yaitu cukup dihampar, diratakan, dan langsung dilintasi atau dipadatkan oleh kendaraan roda empat, hasil yang didapatkan sudah cukup baik, Senin (14/4/2025).
“Tertundanya pelaksanaan rehabilitasi jalan poros desa sempat dikeluhkan oleh masyarakat setempat. Pasalnya, jalan poros desa tersebut merupakan jalan penghubung ke wilayah Desa Sidogedungbatu dan Jalan milik Pemkab Gresik atau yang lebih dikenal dengan sebutan Jalan Lingkar Bawean (JLB),” ujarnya.
Kades Salaman menambahkan, perbaikan jalan akan ditambah lagi sejauh 160 meter dari jalan yang sudah selesai dilakukan. Pekerjaan lanjutan ini akan dilaksanakan setelah material aspal coldmix datang dari daratan Jawa. (FR)