Gresik,peloporkrimsus.com – Sebagai Gerakan kepanduan resmi di Indonesia, Gerakan Pramuka Sejatinya bisa menjadi alternatif utama bagi kita untuk menumbuhkan jiwa dan kecerdasan pada anak di masa paska pandemi ini.
Bertepatan dengan Hari Pramuka Ke -61 Tahun, Yayasan Darussalam Kumalasa melaksanakan program tahunan pramuka dengan tema perkemahan pesisir yang diikuti oleh 215 peserta dari madrasah Se- Desa Kumalasa. Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 8 Agustus 2022 hingga sampai tanggal 11 Agustus 2022 di Dusun Somor-somor Desa Kumalasa Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik Jawa Timur, Senin (8/9).
Ketua Yayasan Darussalam Kumalasa Mustain, S.H ikut hadir dan meresmikan acara pembukaan perkemahan pesisir didampingi oleh Dewan Pembina Pramuka, Nurhan Jamil beserta 9 orang Pembina pramuka lainnya.
Dalam sambutannya Ketua Yayasan Darussalam Kumalasa, melalui Nurhan Jamil, S.E mengatakan, kegiatan perkemahan ini untuk membangkitkan kembali kegiatan kepramukaan yang sempat 2 tahun vakum karena adanya pandemi Covid -19.
“Perlu digarisbawahi, dengan Metode Kepramukaan yang salah satu isinya adalah menekankan untuk belajar di alam terbuka, hal ini akan membuat gerakan pramuka menjadi salah satu pionir dalam pengadaan kegiatan yang tidak dibatasi oleh ruangan seperti yang kerap kali terjadi di negara ini, ” Ujarnya.
Lanjut Nurhan sapaan akrabnya berharap, tujuan utama dilaksanakan perkemahan pesisir dalam Gerakan Pramuka untuk menciptakan siswa siswi memiliki karakter, keterampilan dan bisa memiliki kecerdasan, mencintai alam serta menjaganya secara berkelanjutan.
Acara perkemahan pesisir yang dilaksanakan selama 4 hari ditandai dengan penyematan tanda peserta perkemahan pesisir oleh Dewan Pembina secara simbolis dan diisi dengan beberapa kegiatan yakni Pionering, Outbound, Kompas dan Sandi. Ikut hadir pula Kawarran Sangkapura di sela-sela malam kegiatan Pramuka untuk memberikan dukungan terhadap para peserta perkemahan pesisir. Tutupnya Nurhan Jamil, Kamis (11/8/2022). (Fairi)
