Gresik,Peloporkrimsus.com – Mengawali agenda besar di lingkungan Yayasan Kiai Burhan Al- Mansur, yaitu Haul Masyayikh ke-II Pondok Pesantren Mambaul Falah dengan visi misi yang dituangkan dalam tema lomba kreasi seni, menguatkan khidmat, menggali potensi, meraih prestasi.
Kegiatan dilaksanakan di Pondok Pesantren (PP) Mambaul Falah Dusun Tambilung, Desa Sukaoneng, Kecamatan Tambak, Kabupaten Gresik Jawa Timur yang diikuti oleh peserta dari utusan tingkat SD/ MI, dan TK/RA di Pulau Bawean.
Ali Subhan, SH., M. Ap, Ketua Panitia Pelaksana Haul Masyayikh mengatakan, lomba kegiatan tersebut digelar memiliki orientasi dan misi ke depan untuk membuka potensi, skill, bakat, dan minat yang berbasis ilmu, seni islam, dan pelestarian tradisi yang dimulai dari sejak dini.
“Serangkaian lomba yang tidak sekedar menjelma menjadi seremoni melainkan lebih kepada kegiatan yang orientatif dan talented”, katanya.
Lebih lanjut, Ali Subhan mengungkapkan, lomba kreasi seni berorientasi dan talented yang dilaksanakan selama tiga hari meliputi dua tujuan utama yaitu: Bahwa kegiatan ini tidak berhenti saat digelar akan tetapi diharapkan berkembang dan menjadi bagian dari bakat minat yang berbasis ilmu, seni islam dan pelestarian tradisi di Pulau Bawean melalui pembinaan dan pengembangan di lembaga masing-masing, serta mengukur dan menjaring potensi, skill, bakat, dan minat yang berbasis ilmui, seni islam, dan pelestarian tradisi bagi putera-puteri Bawean, Minggu (12/2/2023).
Muksin, S. Pd, selaku Kepala Sekolah SDN 337 Gresik sekaligus Plt Kepala Sekolah SDN 347 Gresik mengungkapkan, rasa bersyukur atas prestasi yang diraih oleh anak didiknya dalam ajang lomba kreasi seni Haul Akbar Masyayikh ke-II 2023 di Pondok Pesantren Mambaul Falah Tambilung.
“Prestasi ini berkat sinergitas dari seluruh wali murid dan dukungan seluruh Dewan Guru selaku pembimbing di lembaga pendidikan”, ungkapnya.
Selanjutnya, dalam kegiatan kreasi seni yang dilombakan meliputi cabang lomba Hifdul Qur’an Juz 30 surat Al-Buruj hingga An-Naas, Kercengan dan Fashion Show yang diikuti seluruh utusan dari SD/MI, dan TK/RA di Pulau Bawean. SDN 337 Gresik (Kotakusuma) meraih sebagai juara 1 dalam lomba kercengan, serta SDN 347 (Samutu) Gresik meraih juara 2, dan sebagai juara ke 3 diraih oleh MINU 34 Asyik Mukri Gelam, ujar Muksin.
Muksin berharap kedepannya sudah tidak ada lagi perbedaan serta anggapan di luaran sana atas kepemimpinan di lembaga pendidikan selama ini, karena prestasi yang diraih oleh putera-puteri saat ini berkat kerjasama dari semua pihak terkait serta dukungan penuh dari seluruh wali murid, pungkasnya. (Fairi)
